Snapdragon X Elite Gen 2 Dikonfirmasi Gunakan CPU Oryon v3: Tantangan untuk Apple Silicon?

SlotRaja777 – Dalam acara Investor Day terbaru, Qualcomm mengejutkan banyak pihak dengan mengumumkan bahwa Snapdragon X Elite Gen 2 akan menggunakan CPU Oryon v3. Keputusan ini menarik perhatian, mengingat Oryon v2 baru saja diperkenalkan bulan lalu untuk chipset smartphone Snapdragon 8 Elite.

Lompatan Generasi yang Tak Terduga

Chip Snapdragon X Elite saat ini masih menggunakan CPU Oryon v1. Maka, banyak yang mengira generasi keduanya akan memakai Oryon v2. Namun, Qualcomm memutuskan untuk melewatkan generasi kedua dan langsung melompat ke Oryon v3 untuk lini PC.

Alasan di balik keputusan ini belum jelas, tetapi langkah ini menunjukkan ambisi Qualcomm untuk mempercepat inovasi di pasar PC, yang didominasi oleh Apple dengan Apple Silicon-nya.

Apa yang Kita Ketahui Tentang Oryon v3?

Hingga kini, detail lengkap tentang Oryon v3 masih dirahasiakan, tetapi berikut ini adalah beberapa poin kunci:

• Performa:
  • Oryon v2 diklaim 30% lebih cepat dan 57% lebih hemat daya dibandingkan generasi pertama.
  • Oryon v3 dijanjikan akan melampaui angka ini, meski spesifikasinya belum diumumkan.
• Jadwal Rilis:
  • Oryon v3 masih dalam tahap pengembangan dan dijadwalkan diumumkan secara resmi dalam Snapdragon Summit berikutnya, sekitar satu tahun dari sekarang.

Tantangan dari Apple Silicon

Salah satu target besar Qualcomm adalah menandingi efisiensi daya Apple Silicon, yang menjadi kekuatan utama chip M-series dari Apple.

• Efisiensi Core Apple:
  • Chip M4 terbaru Apple dilengkapi dengan “efficiency cores” yang dapat menyelesaikan tugas seperti “performance cores” dengan 93% lebih sedikit energi.
• Kesenjangan:
  • Qualcomm perlu membuktikan bahwa mereka dapat menciptakan CPU yang menawarkan efisiensi serupa atau bahkan lebih baik untuk bersaing.

Kenapa Kompetisi Penting?

Meski Qualcomm belum membuktikan diri, kehadiran pesaing seperti mereka membawa manfaat besar bagi industri:

1. Inovasi Lebih Cepat: Persaingan memotivasi produsen untuk terus meningkatkan teknologi.
2. Pilihan Lebih Banyak: Konsumen mendapat lebih banyak alternatif produk berkualitas tinggi.

Bahkan penggemar Apple sekalipun seharusnya mendukung langkah Qualcomm untuk menciptakan persaingan yang sehat di pasar PC.

Baca: Startup Blockchain Asal Indonesia Raih Investasi Jutaan Dolar: Mewujudkan Ambisi Global

Kesimpulan

Snapdragon X Elite Gen 2 dengan CPU Oryon v3 menunjukkan ambisi Qualcomm untuk bersaing di kelas premium. Meskipun banyak yang masih belum pasti, satu hal yang jelas: persaingan dengan Apple Silicon akan menentukan masa depan inovasi di pasar PC.