SlotRaja777 – Nintendo masih terkesan misterius soal konsol barunya, tapi waktunya terus berjalan. Berdasarkan informasi terbaru, Nintendo kemungkinan akan mengungkap Switch 2 dalam waktu satu setengah bulan ke depan, tepatnya sebelum akhir tahun fiskal ini. Walaupun detail pastinya belum diketahui, rumor tentang perangkat ini sudah beredar liar selama lebih dari setahun. Saat memikirkan kegemparan ini, saya jadi teringat bagaimana Nintendo berhasil memperkenalkan Nintendo Switch dengan sangat elegan beberapa tahun lalu.
Dari teaser pertamanya di Oktober 2016, Nintendo benar-benar menguasai seni memperkenalkan produk. Meski trailer perdana Switch kini sudah dihapus dari saluran resmi, video tersebut masih bisa ditemukan di YouTube dan tetap menjadi salah satu momen peluncuran konsol terbaik sepanjang masa. Jika Nintendo ingin Switch 2 mendapat respons serupa, mereka harus menghidupkan kembali tiga elemen kunci yang membuat pengumuman Switch begitu berdampak.
1. Keunikan Produk yang Menggugah Rasa Penasaran
Kata “gimmick” sering kali punya konotasi negatif, tapi Nintendo selalu berhasil mengubahnya jadi tren besar. Wii dengan motion control-nya sukses besar, begitu juga Switch yang jadi pelopor perangkat hybrid dengan kemampuan bermain game kualitas konsol dalam mode handheld.
Dalam trailer pertama Switch, Nintendo menunjukkan berbagai skenario menarik tentang bagaimana portabilitas konsol ini bisa digunakan, termasuk adegan ikonik seorang wanita membawa Switch ke pesta rooftop dan memainkan game Mario sendirian.
Switch 2 mungkin tidak akan jauh berbeda dari pendahulunya, tetapi berdasarkan bocoran, Joy-Con Switch 2 kemungkinan akan memiliki fitur baru, seperti sensor optik. Dalam 30 detik pertama trailer perdananya, Nintendo harus bisa menunjukkan apa yang membuat kontroler dan konsol ini unik. Kalau tidak, akan sulit meyakinkan audiens mengapa mereka harus membeli perangkat baru yang terlihat serupa dengan versi sebelumnya.
2. Game Unggulan yang Menghipnotis
Selain fitur unik pada hardware, game yang dirilis bersamaan dengan konsol baru juga sangat penting. Nintendo Switch diperkenalkan dengan menampilkan gameplay dari beberapa game first-party dan third-party, seperti The Legend of Zelda: Breath of the Wild, Super Mario Odyssey, Mario Kart 8 Deluxe, Splatoon 2, hingga The Elder Scrolls V: Skyrim.
Untuk Switch 2, Nintendo sebaiknya mengambil pendekatan serupa. Jika Metroid Prime 4: Beyond memang direncanakan sebagai game cross-gen, itu bisa jadi judul pembuka yang ditampilkan di trailer perdana. Nintendo juga perlu mengajak studio third-party untuk meramaikan peluncuran, terutama jika ada port game besar yang sebelumnya hanya tersedia di PS5 atau Xbox Series X/S.
Bagaimanapun, game adalah jiwa dari sebuah konsol. Nintendo harus memberikan alasan kuat kepada pemain untuk melakukan upgrade, dan cara terbaik adalah dengan menunjukkan game-game eksklusif yang akan hadir di awal masa peluncuran.
3. Gaya Hidup yang Relevan dengan Generasi Sekarang
Salah satu keunggulan trailer perdana Nintendo Switch adalah kemampuannya menggambarkan gaya hidup pengguna konsol tersebut. Jika Wii dan Wii U lebih berfokus pada keluarga dan anak-anak, Switch tampil beda dengan menargetkan kaum muda dewasa. Dalam trailer-nya, hampir semua pengguna yang ditampilkan adalah orang dewasa muda yang membuat Switch terasa lebih modern dan relevan.
Sebagai seseorang yang saat itu masih duduk di bangku SMA, saya sendiri merasakan efek strategi ini. Nintendo berhasil menjadikan Switch sebagai perangkat yang keren.
Untuk Switch 2, Nintendo tidak perlu lagi mengubah stigma, tetapi mereka harus bekerja keras untuk meyakinkan pengguna agar melakukan upgrade. Trailer perdana harus kembali menampilkan bagaimana perangkat ini dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari, bukan hanya menampilkan cuplikan gameplay atau desain hardware. Intinya adalah menceritakan sebuah kisah tentang bagaimana Switch 2 bisa menjadi bagian dari kehidupan kita.
Baca: Viv Ring: Cincin Pintar dengan Teknologi Suara AI untuk Tidur Lebih Nyenyak
Jika Nintendo bisa mengeksekusi tiga elemen ini dengan baik, mereka akan mudah membangun antusiasme untuk konsol barunya. Meski begitu, melihat sejarah Switch sebagai salah satu konsol tersukses sepanjang masa, merilis versi dengan spesifikasi lebih tinggi saja mungkin sudah cukup untuk menarik perhatian pasar. Tapi tentu, selalu ada ruang untuk membuat sesuatu yang lebih epik, bukan?
